Buku Paket Kurikulum 2013: Antara Typo dan Humu

Yah, mengingat banyaknya protes tentang typo-typo di buku paket kurikulum 2013 (yang langsung dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan), aku pengen sedikit cerita tentang buku paket Bahasa Inggris kelas 10 yang… ehm…

image

Yah...

image

Wat de... 😮

Aku yakin, pasti ini… typo. Mungkin pengennya ngetik “Rima”. Ah, tidak. Di keyboard, huruf “B” dan “R” kejauhan. Atau “Nima”? Mungkin. Tapi… coba lihat lebih jeli. Ilustrasi di kartu ucapan. Cowok yang lagi galau. Kalau mau berpikiran positif lagi, mungkin si “Nima” berambut pendek. Fine. Kalau puas, silahkan tutup tab ini.

Masih belum puas? Oke, mari kita bahas lebih lanjut. Apa ini ceritanya si Bima galau tentang si Budi? Apa maksudnya si Bima mikirin Budi terus, di waktu-waktu susahnya? Oh, atau… kalau mau berpikir positif, apakah… si Bima punya masalah, terus ngajak Budi curhat? Bisa aja. TAPI, MASAK CURHAT LEWAT KARTU UCAPAN!? Bahkan, di Amerika sendiri SANGAT JARANG ada kasus cowok curhat ke cowok melalui kartu ucapan! Masih mending kalau kartu pos! Oh, apakah para penulis buku paket ini sudah ketinggalan zaman?

Lihatlah, para pendukung *tuut* (disensor, terlalu sensitif untuk disebutkan) mulai merasa senang dan semakin menyalah-nyalahkan demokrasi yang sudah membuat LGBT! Dikit-dikit salah demokrasi, dikit-dikit demokrasi yang disalahin… kaki kejedot meja juga paling-paling yang disalahin juga demokrasi! Dan *tuut* adalah satu-satunya solusi! SATU-SATUNYA, WOI!!

Eh, kok jadi bahas ginian. Sori, sori. -_-

Typo? Humu? Entahlah. Tuhan Mahatahu.

3 thoughts on “Buku Paket Kurikulum 2013: Antara Typo dan Humu

Leave a comment